Santatheresiadepok.sch.id – Hari ini, Hari Pramuka, diperingati setiap 14 Agustus, bagi Sekolah Santa Theresia Depok, bukan hanya sekadar seremonial tahunan, tetapi juga menjadi momen refleksi dan pengabdian tanpa pamrih.
Sebagai Pembina Pramuka, guru adalah relawan, karena ini adalah panggilan jiwa, untuk mendidik karakter siswa di luar kelas.
Guru tidak hanya mengajarkan teori, tetapi juga menanamkan nilai-nilai kedisiplinan, tanggung jawab, cinta tanah air, dan kepedulian sosial.
Melalui kegiatan kepanduan, guru membantu membentuk siswa yang mandiri, berani, dan siap menghadapi tantangan zaman.
Melalui pendidikan kepanduan (pendidikan nonformal-Pramuka), siswa atau generasi muda dibentuk karakternya, kepribadian, dan keterampilan, melalui kegiatan yang menyenangkan, menantang, dan berorientasi pada pengembangan diri.
Dengan Pendidikan Kepanduan ini, siswa (anggota Pramuka) belajar sambil melakukan (learning by doing), melatih kerja sama, kepemimpinan, dan tanggung jawab.
Mathias Henrickus Dwiatmoko, Sekretaris Yayasan Yohanes Paulus Depok (YYPD) yang menaungi persekolahan Santa Theresia Depok, sangat mengapresiasi antusiasme para siswa dan guru, berikut unsur Yayasan, mewarnai Hari Pramuka hari ini dengan rangkaian kegiatan menarik.
Beberapa game (atau permainan) di lapangan sekolah, dilakoni oleh siswa SD, siswa SMP, dan para guru.
Permainan ini menghadirkan sukacita, sekaligus memberi inspirasi. “Ini saatnya murid soraki guru yang terlibat dalam game, ada permainan belajar tali temali, menyadari eratnya kesatuan Indonesia,” tulis Mathias di WA Grup PPDB Sekolah Santa Theresia.
Ada permainan memapah bilah bambu secara bersama, bersambung satu sama lain, agar dilewati bola. “We depend on each other (kita bergantung satu sama lain),” tulis Mathias.
Ada permainan berjalan berkelompok sambil mengamankan benda tidak jatuh. “If you wanna go fast, go alone. But if you wanna go far, go together (Jika anda ingin berjalan cepat anda bisa jalan sendiri, tetapi jika anda ingin berjalan jauh, anda harus berjalan dengan yang lain),” lanjutnya.
Selepas kegiatan bersama para siswa, para guru, pendidik, dan unsur Yayasan melanjutkan acara penting lainnya yakni Musyawarah Gugus Depan (Gudep) Nomor 01-133/01-134 Pangkalan SD-SMP Santa Theresia.
Acara ini dibuka oleh Ketua YYPD, Simon Zelotes, dihadiri oleh Suhanda, Pelatih Pusdiklat Pramuka Depok.
Dalam musyawarah ini, terpilih kepengurusan gugus depan yang baru, seperti ketua majelis pembimbing, pembina, dan pengurus dewan ambalan atau dewan penggalang.*

